CELOTEHRIAU--Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPD I Golkar Riau, Zulfan Heri menegaskan akan segera memproses Pergantian Antar Waktu (PAW) dua orang anggota fraksi DPRD Kabupaten Bengkalis, Septian Nugraha dan Al Azmi.
Pasalnya dua orang ini tidak ikut menandatangani pakta integritas pemenangan Pilkada Kabupaten Bengkalis, Ahad (25/10/20) lalu di Batin Solapan tepatnya di kediaman Cawabup yang diusung Golkar dan Perindo, Ir H Samsu Dalimunte.
Zulfan menegaskan sesuai dengan instruksi ketua DPD I Golkar Riau dan Bapilu DPP Golkar, dirinya tidak main-main dalam menjalankan tugasnya selaku kepala Bapilu DPD I Golkar Riau.
"Bapilu ini panglimanya pemenangan Pilkada, target minimal Golkar memenangkan 60 persen Pilkada di 9 Kabupaten/Kota di Riau harus tercapai. Oleh sebab itu segala hambatan atau rintangan harus segera diatasi, salah satu contoh bagi anggota fraksi Golkar di 9 wilayah tersebut harus ikut terlibat dalam pemenangan Pilkada, jika tidak apalagi ikut memenangkan Paslon kepala daerah yang diusung partai lainnya, sangsi diberikan berupa teguran hingga PAW," kata Zulfan, Jumat (30/10/20).
Dikatakan Zulfan, DPD I Partai Golkar Riau tegas, bagi yang tidak patuh pada perintah dan instruksi partai wajib dilakukan evaluasi, dan diambil langkah pasti.
Jangan main main lanjut Zulfan, Partai Golkar mau menang di Bengkalis. Semua potensi mesin partai harus jalan, harus solid dan tidak boleh membelot ke calon lain. Nampaknya mereka (Septian Azmi) sedikit pun tak mengubris surat dalam bentuk instruksi yang dikirim DPD II Partai Golkar Bengkalis terkait titik-titik kampanye Paslon ESA Mantab yang melibatkan anggota fraksi,
"Lalu mereka lagi-lagi tidak hadir di acara penandatanganan pakta integritas yang disaksikan langsung oleh Ketua DPD I Partai Golkar Riau Bapak Drs H Syamsuar, MSi yang kita pusatkan di kota Duri. Kasus di Bengkalis ini menjadi perhatian kita," ujarnya.
Khusus di Bengkalis Bapilu DPD I Golkar Riau telah menerima surat evaluasi kinerja fraksi dalam Pilkada dan usulan PAW dua orang anggota fraksi yakni Septian Nugraha dan Al Azmi .
Tanpa alasan kedua anggota fraksi tersebut tidak hadir saat penandatanganan pakta integritas yang pada saat itu disaksikan langsung oleh Ketua DPD I Golkar Riau, Drs H Syamsuar MSi, Kepala Bapilu dan Wakil Ketua DPD I Golkar Riau bidang pemenangan Pemilu Ikhsan ST.
"Ya surat dari DPD II Golkar Bengkalis sudah kita terima dan DPD I Golkar Riau segera membahasnya selanjutnya kita minta persetujuan DPP Golkar untuk melakukan PAW," terang Zulfan.
Terpisah, Sekretaris DPD II Golkar M Syafri ST membenarkan pihaknya telah mengirimkan surat tersebut ke DPD I Golkar Riau. " DPD II Partai Golkar Bengkalis betul telah mengirimkan surat tersebut ke DPD itu sesuai dengan instruksi Bapilu DPD I Golkar Riau," imbuhnya.(ris/*)
